Selasa, 15 Juli 2014

Kesimpulan Manusia dan Cita-Cita

Pengertian Manusia
Manusia adalah mahluk hidup ciptaan Tuhan yang paling tinggi derajatnya. Dikarenakan manusia memiliki akal, pikiran dan rasa. Ketiga kekayaan manusia inilah yang membuat manusia disebut sebagai Khalifah di bumi ini. Tuntutan hidup manusia lebih daripada tuntutan hidup makhluk lainnya yang membuat manusia harus berpikir lebih maju untuk memenuhi kebutuhan atau hajat hidupnya di dunia, baik yang bersifat jasmani maupun rohani. Dari proses ini maka lahirlah apa yang disebut kebudayaan dan pandangan terhadap hidup.

 Jadi pandangan terhadap hidup ini adalah segala sesuatu yang dihasilkan oleh akal budi manusia. Pandangan hidup dapat menjadi pegangan, bimbingan dan tuntutan seseorang ataupun masyarakat dalam menempuh kehidupan. Oleh karena itu, dalam kehidupan dunia dan akhirat pandangan hidup seseoranglah yang menentukan akhir hidup mereka sendiri. Selain itu Pandangan hidup juga tidak langsung muncul dalam masyarakat, melainkan melalui berbagai proses dalam kehidupan. Dalam perkembangan seorang manusia itulah proses dalam menemukan jati diri atau pandangan hidupnya.Mulai dari masa kanak-kanak hingga dewasa.

Pengertisn Cita Cita
Cita-cita merupakan pandangan masa depan, merupakan pandangan hidup yang akan actor. Pada umumnya cita-cita merupakan semacam garis linier yang makin lama makin tinggi, dengan perkataan lain, cita-cita merupakan keinginan, harapan, dan tujuan manusia yang makin tinggi tingkatannya.

Contoh Cita-Cita
Misalnya, seorang anak bercita-cita ingin menjadi dokter, Mendapatkan Universitas Negeri ternama, Membahagiakan orang tua, yaitu bisa membiayai untuk pergi haji, dll.

Cita –cita adalah kurang lebih sebagai tujuan hidup seseorang, tanpa adanya cita-cita dan tujuan hidup dan motomvisi-misi, dalam kehidupan, kita tak akan mempunyai arti yang bermakna, malahan hanya akan menjadi kehidupan yang biasa- biasa saja. Mimpi juga dapat membantu motivasi sesorang agar lebih giat lagi untuk mencapai apa yang dia inginkan sampak titik darah penghabisan. Cita- cita setiap orang berbeda – beda dan mempunyai arti dan makna yang berbeda pula.
Setiap cita-cita yang kita punya sebagian tidak akan dapat terpenuhi bila tidak di dampingi dengan kerja keras. Cita-cita juga perlu di berikan dukungan oleh orang –orang terdekatnya, seperti ayah dan ibu, saudara kandung dan juga keluarga besar. Karenan pada saat dia mendapat dukungan dari berbagai pihak itu maka akan ada rasa percaya diri bahwa dia mampu untuk mencapai apa yang dia ingnkan. Dia tak akan mau mengecewakan orang –orang yang telah mendukungnya dalam hal untuk mencapai cita- citanya.
Bila kalian yang sampai sekarang tau tau apa cita –cita dan rah tujuan hidup kalian, maka rancanglah sekarang niscaya hidup kalian kelak akan jauh lebih baik dari sebelumnya. Selain berusaha untuk mencapai cita- cita kita juga perlu do’a agar kita sukses dalam menjalankan berbagai hal yang menyangkut membantu tercapainya cita –cita.  Cita – cita kita dari waktu kecil hingga remaja atau pun dewasa, pasti mengalami perubahan, cita –cita ini juga termasuk seperti tuntukan hidup di masanya, seperti anak kecil, dia mencita – citakan apa yang dia lihat dan itu terlihat menarik, dan saat remaja dia akan mencita-citakan yang pada ujungnya dia di pandang hebat dan mampu pada orang sekitarnya. Sedangkan ketika dewasa dia akan berrfikir secara lebih luas, mungkin pada saat di anak-anak sampai remaja cita-cita yang dia inginkan hanya bermanfaat untuk dirinya sendiri, tetapi pada saat dia dewasa sia akan mempunyai cita-cita yang ber efek kepada setiap orang yang dekat dan yang dia cintai, seperti orang tua, dan keluarganya.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar